Dalam pengelolaan Good Corporate Governance (GCG) maka bank dapat
membentuk struktur dan fungsinya yang bertugas untuk mengelola pelaksanaan Good
Corporate Governance (GCG) di bank. Pembentukan struktur pengelolaan ini
dimaksudkan agar pengelolaan Good Corporate Governance (GCG) dapat
dilakukan secara sistimatis, terarah dan berkelanjutan. Struktur pengelolaan Good
Corporate Governance (GCG) disesuaikan dengan skala organisasi dan
kompleksitas usaha yang ada di bank serta fungsi pengelolaan Good Corporate
Governance (GCG) adalah untuk membantu dewan komisaris selaku penanggung
jawab pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) sesuai dengan
ketentuan Bank Indonesia tentang penerapan Good Corporate Governance (GCG).
Bank wajib melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG)
dalam setiap kegiatan usahanya pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi
termasuk pada saat penyusunan visi, misi, rencana starategis, pelaksanaan
kebijakan dan langka-langka pengawasan internal.
Pelaksanaan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dimaksud paling
kurang harus diwujudkan dalam :
a)
Pelaksanaan
tugas dan tanggung jawab dewan komisaris dan direksi;
b)
Kelengkapan
dan pelaksanaan tugas komite-komite dan satuan kerja yang menjalankan fungsi
pengendalian intern bank;
c)
Penerapan
fungsi kepatuhan, auditor internal, dan auditor eksternal;
d)
Penerapan
manajemen resiko, termasuk system pengendalian intern;
e)
Penyediaan
dana kepada pihak terkait dan penyediaan dana besar;
f)
Rencana
strategis bank;
g)
Transparansi
kondisi keuangan dan non keuangan bank.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
menyatakan penerapan prinsip good corporate governance secara komprehensif
menjadi faktor penting dalam menentukan tingkat profitabilitas perseroan.
Bank terbesar di Indonesia dari sisi
aset ini memperkuat penerapan prinsip good corporate governance (GCG) dalam
setiap bisnis proses hingga mendapat pengakuan dari jurnal Corporate Governance
Asian (CGA) sebagai Ikon penerapan GCG terbaik di Indonesia.
Anugerah CGA Annual Recognition
Award 2013 : Best of Asia untukkategori Asia’s Icon on Corporate Governance
diserahkan oleh penerbit CGA Aldrin Monsod kepada Direktur Compliance and Human
Capital Bank Mandiri, Ogi Prastomiyono di Manila, Filipina, Selasa malam
(25/6/2013). Penghargaan The Best of Asia ini merupakan yang kelima kalinya
disematkan kepada Bank Mandiri secara berturut-turut.
Direktur Bank Mandiri Ogi
Prastomiyono mengatakan keberhasilan ini akan menjadi motivasi bagi sumber daya
manusia di Bank Mandiri untuk memperkuat penerapan prinsip GCG dalam seluruh
proses perbankan guna mencegah terjadinya tindak kejahatan di bidang perbankan
serta terus meningkatkan kinerja.
“Kami menyadari penerapan secara
komprehensif prinsip-prinsip GCG menjadi faktor penting yang menentukan tingkat
profitabilitas dan reputasi sebuah perusahaan serta keberhasilan dalam
memberikan nilai tambah kepada stakeholders,” ungkap Ogi.
Dalam kesempatan itu, CGA juga
menyemati Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Riswinandi dengan predikat Best
Asian Corporate Director 2013. Penghargaan yang keempat kalinya diraih jajaran
pimpinan Bank Mandiri tersebut diberikan atas komitmen untuk menerapkan GCG
secara konsisten sebagai budaya kerja sehingga turut berkontribusi pada kinerja
finansial perusahaan.
Penyaluran kredit Bank Mandiri
tumbuh 19,7% dari 327,17 triliun menjadi Rp391,6 triliun pada Maret 2013 dengan
rasio NPL netto terjaga pada 0,57%, jauh di bawah level yang ditetapkan BI
yaitu 5%. Adapun nilai aset perusahaan juga tumbuh 17,1% (yoy) dari Rp546,9
triliun menjadi Rp640,6 triliun pada Maret 2013
Ogi menjelaskan, penerapan GCG di
Bank Mandiri antara lain dilakukan dengan memberlakukan code of conduct dan
business ethic sebagai pedoman berperilaku bagi seluruh jajaran Bank Mandiri
mengenai hubungan sesama internal maupun pihak eksternal, seperti pemegang
saham, perusahaan afiliasi, investor, pelanggan, pemasok, pemerintah dan
masyarakat.
Kebijaan lain yang diterapkan Bank
Mandiri, adalah mewajibkan seluruh pegawai untuk mengisi dan menandatangani
annual disclosure setiap tahun. Melalui ketentuan ini, seluruh sumber daya
manusia di Bank Mandiri mengikatkan diri untuk melaksanakan kode etik, sumpah
jabatan, dan peraturan lain yang berlaku.
Sumber :
http://bankirnews.com/index.php?option=com_content&view=article&id=3519:bank-mandiri-jadi-ikon-penerapan-gcg-terbaik-di-indonesia&catid=47:terbaru&Itemid=181
Tidak ada komentar:
Posting Komentar